Home / Bengkalis | |||||||||
30 Aparat Pemerintah di Bengkalis Ikuti Pelatihan Deteksi Dini Ancaman Senin, 23/09/2019 | 16:59 | |||||||||
Acara Pelatihan Deteksi Dini Aparat Pemerintah Kabupaten Bengkalis Tahun 2019, di Aula Wisma Kito, Jalan Hangtuah Damon Bengkalis, Senin (23/9/2019). BENGKALIS-Deteksi dini terhadap kemungkinan adanya berbagai ancaman merupakan hal yang sangat penting. Dengan adanya deteksi dini khususnya bagi aparatur pemerintah daerah, maka akan memiliki kemampuan dan kesiapan serta langkah perbaikan terhadap ancaman yang terjadi. Hal itu disampaikan Bupati Bengkalis diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkalis Hj Umi Kalsum saat membuka secara resmi Pelatihan Deteksi Dini Aparat Pemerintah Kabupaten Bengkalis Tahun 2019, di Aula Wisma Kito, Senin (23/9/2019). “Perlu dilakukan pelatihan deteksi ini agar Aparatur Pemerintah Daerah memiliki kemampuan dan kesiapan dalam menghadapi berbagai ancaman dan gangguan yang timbul di masyarakat, memperbaiki sistem penanganan gangguan keamanan agar lebih responsif serta dapat mengidentifikasi potensi konflik dan menemukan solusi penyelesaian agar tidak berkembang menjadi gangguan keamanan," ujar Umi Kalsum. Dalam kesempatan itu, Umi berharap melalui pelatihan deteksi dini ini pengetahuan yang diperoleh sebagai bekal untuk melaksanakan tugas-tugas yang dapat membantu Bupati Bengkalis dalam mencegah terjadinya tindak kriminal penyelundupan barang ilegal, ajaran sesat atau radikalisme, peredaran gelap narkoba, bencana kebakaran hutan dan lahan yang saat ini sedang terjadi di masyarakat. Sementara itu menurut Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau, Frida, selaku narasumber pada pelatihan deteksi dini tersebut menyampaikan, untuk mencegah terjadinya terorisme, aparat Pemerintah harus proaktif dalam membangun komunikasi, interaksi, dan hubungan dalam masyarakat. “Oleh karena itu mari kita sama-sama menyadari dan peka serta bergandengan tangan agar konflik yang ada bisa kita atasi sehingga NKRI tetap utuh,” ujarnya. Pelatihan ini diikuti sebanyak 30 orang peserta yang terdiri dari aparat Pemerintah Kecamatan dan Desa serta aparat Organisasi Perangkat Daerah se-Kabupaten Bengkalis yang akan dilaksanakan selama dua hari, 23 s/d 24 mendatang. Hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bengkalis H.Hermanto Baran, Kanit Keamanan Negara Polres Bengkalis Bambang Heryanto, Pasipers Kodim 0303 Bengkalis Muhdoyo Sancok dan para undangan serta peserta pelatihan deteksi dini. Penulis: Zulkarnaen Editor : Yusni Fatimah |
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |