Home / Traveling | ||||||
Pemkab Mulai Benahi Objek Wisata Tangsi Belanda di Siak Kamis, 03/01/2019 | 15:38 | ||||||
Tangsi Belanda di Kabupaten Siak SIAK - Setelah sekian lama dibiarkan, akhirnya peninggalan sejarah Tangsi Belanda atau barak peninggalan Belanda yang terletak di Benteng Hulu, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak ini akhirnya sudah mulai dilakukan pembenahan. Ini merupakan destinasi baru yang ada di Kota Siak yang akan menambah objek wisata yang ada di Kabupaten Siak. "Tangsi belanda ini juga termasuk ke dalam Kawasan Cagar Budaya Kesultanan Siak setelah Istana Siak, ini ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dan SK Kementerian PU dalam penetapan Siak sebagai Kota Pusaka," kata Bupati Siak H Syamsuar saat meninjau objek wisata Tangsi Belanda tersebut. Pengembangan ini dilakukan agar pengunjung tidak hanya terpusat di Istana Siak saja, namun ada spot lain yang tak kalah menarik dan layak didatangi di seberang Kota Siak, sehingga menambah pilihan objek wisata yang ada di Kabupaten Siak. "Kita harapkan pengunjung selain melihat bangunan bersejarah, juga bisa memiliki nilai edukasinya. Sambil menikmati kuliner dan bagi yang menginap di Siak bisa mengunjungi pada malam hari santai santai sambil menikmati kopi dan berfoto," sebutnya. Diakui Syamsuar, belum seluruh bangunan yang ada di kompleks Tangsi Belanda ini dipugar, baru gedung depan yang direvitalisasi tanpa merusak arsitektur asli yang dibiayai APBN dari Kementerian PUPR. Namun untuk mempercepat dibukanya objek wisata baru tahun 2019 akan disiapkan landscape atau taman yang didanai dari APBD Siak, sedangkan Rumah contreuler dan Lanrad yang ada di Benteng Hilir akan minta bantuan pihak swasta untuk merehabnya. "Tidak hanya itu saja, kita juga sudah mengusulkan di 2019 ini pada Kementerian PU pembangunan jembatan gantung yang akan di bangun samping terminal lama, mudah mudahan tahun ini dapat. Jadi pengunjung akan berjalan kaki menyusuri Sungai dari Kampung Sei. Mempura sampai Benteng Hilir,"harapnya. Konsep yang ditawarkan pada revitalisasi bangunan Benteng tersebut sangat instagramable dan sangat cocok dijadikan lokasi untuk berfoto. Salah satu bangunan yang tadinya merupakan tempat barak juga sudah selesai diperbarui yang nantinya akan dijadikan sebagai cafe. Untuk sementara bangunan ini belum bisa dikunjungi karena masih dalam tahap pemeliharaan dan renovasi. Penulis : Ayu Djamhur Editor : Fauzia
|
||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2025. All Rights Reserved |