Home / Politik | |||||||||
DPD Golkar Inhu Terombang Ambing, Sunardi Bantah Kemunduran Yopi Arianto Kamis, 19/07/2018 | 18:38 | |||||||||
Andi Rachman berpose dengan Yopi Arianto. RENGAT- Adanya pemberitaan di berbagai media online maupun media social (medsos) mengenai mundurnya H. Yopi Arianto SE dari jabatan Ketua DPD Partai Golkar Inhu masih membingungkan. Pasalnya kabar tersebut dibantah oleh pengurus Golkar Inhu sendiri. “Hingga saat ini belum ada surat secara resmi yang disampaikan oleh Ketua DPD Partai Golkar Inhu H Yopi Arianto tentang pengunduran dirinya. Berita yang muncul saat ini hanya sebatas statemen di medsos yang tidak ada bukti fisiknya, mana suratnya,”tanya Sekretaris DPD Partai Golkar Inhu H Sunardi Ibrahim saat dikonfirmasi via ponselnya, Kamis (19/7/2018). Menurut Sunardi kalaupun misalnya ada surat pengunduran diri dari ketua DPD Golkar Inhu H Yopi Arianto yang juga Bupati Inhu tentunya diketahui oleh pengurus Golkar Inhu. Selanjutnya surat tersebut akan diproses oleh DPD Golkar Riau, Ketua Dewan Penasehat DPP Partai Golkar, Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar, Korwil, juga Ketua Mahkamah Partai Gokar. “Sebelum disetujui oleh DPP, harus ada klarifikasi dari ketua DPD Golkar Inhu kenapa mengundurkan diri dan selanjutnya akan dicarikan solusinya. Jadi masih panjang prosesnya, apalagi saat ini sedang ada proses pencalegkan anggota dewan,”jelas Sunardi. Lebih jauh Sunardi menambahkan bahwa sebelum ada surat resmi dan persetujuan dari DPP Golkar tentang pengunduran H Yopi Arianto dari ketua Golkar Inhu maka pemberitaan yang ada saat ini masih dalam tahapan wacana saja. Serta H Yopi Arianto masih tetap menjadi ketua DPD Partai Golkar Inhu yang sah. Sebelumnya muncul pemberitaan di media massa bahwa ada beberapa poin yang menjadi pertimbangan H Yopi Arianto mundur dari jabatannya sebagai pimpinan tertinggi Golkar di Inhu diantaranya: 1. Setelah mengikuti dinamika dan perkembangan tahapan penyusunan, pendaftaran Bacaleg Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Riau pada pemilu tahun 2019 khususnya Daerah pemilihan Riau VIII (Inhu-kuansing) Bacaleg yang direkomendasikan DPD Partai Golkar Inhu diabaikan, tidak diakomodir tanpa alasan yang jelas. DPD Partai Golkar Riau telah mendaftarkan Bacaleg asal daerah Kabupaten Indragiri Hulu tanpa memperhatikan rekomendasi DPD partai Golkar Inhu, dan saya selaku orang yang paling bertanggung jawab di Partai Golkar Inhu tidak pernah diminta pandangan, pertimbangan perihal Bacaleg Dapil Riau VIII yang didaftarkan ke KPU Riau. 2. Setelah mengetahui daftar nama para Bacaleg Dapil Inhu- Kuansing yang telah didaftarkan oleh DPD Partai Golkar Riau ke KPU tanggal 17 Juli 2018 yang lalu, kami anggap tidak mencerminkan kepada aturan yang diatur didalam JUKLAK -11/DPP/GOLKAR/V/2018 ttg Penyusunan Daftar Calon Anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota dengan tidak mengindahkan asas Proporsional dan Penyetaraan kader - kader di Daerah Khususnya Kader Partai Golkar Kabupaten Indragiri Hulu. DPD Golkar Riau terkesan mendaftarkan Bacaleg Dapil Inhu-Kuansing asal-asalan untuk memenuhi kuota dapil 100 persen saja. Mendaftarkan Bacaleg tidak melihat kemampuan potensi suara yang terukur dari Bacaleg serta tidak mencerminkan representasi daerah keterwakilan Kabupaten Inhu. 3. Sekedar menyegarkan ingatan kita semua selaku kader Golkar Riau yang setia dan tunduk pada perintah partai, pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur serentak beberapa hari yang lalu, hasil pemilukada tersebut sudah sama-sama kita ketahui bahwa Kabupaten Indragiri Hulu satu - satunya kabupaten yang berhasil memenangkan pasangan calon yang diusung partai Golkar, paslon nomor 4 (Bapak Andi Rahman dan Suyatno). DPD Golkar Inhu telah memberi bukti memenangkan paslon tersebut dan Kabupaten Inhu telah membuktikan eksistensi sebagai lumbung suara partai Golkar di Riau. Menyikapi pemberitaan yang ada saat ini seolah-olah Golkar Inhu terombang-ambing, Sunardi mengharapkan kepada seluruh kader Golkar Inhu agar tetap semangat serta solid. Serta para Bacaleg yang akan maju nantinya tetap menjalankan apa yang menjadi kebijakan dan strategi partai untuk menjadi pemenang dominan dalam peolehan kursi di DPRD Inhu. Penulis : Dasmun Editor: Yusni Fatimah
|
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |