Home / Pekanbaru | |||||||||
Seleksi PTP Pemko Pekanbaru Belum Selesai, Nama Pejabat Lulus Beredar Duluan Selasa, 16/01/2018 | 15:35 | |||||||||
PEKANBARU - Pendaftaran seleksi Pejabat Tinggi Pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih berlangsung. Namun, nama-nama yang mengisi jabatan yang di-asessment sudah beredar.
Pembukaan seleksi ini dimulai sejak tanggal 15 Januari lalu. Pendaftaran akan ditutup pada tanggal 19 Januari mendatang. Namun, nama-nama pejabat yang lulus bocor ke publik. Seperti Posisi Sekwan akan ditempati oleh Alex Kurniawan, Kepala Dinas Kesehatan, Dr Zaini Rizaldi yang saat ini Plt Diskes, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ditempati A Sa'ad yang saat ini Plt. Kemudian Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) diisi oleh Irzal Ahmad yang saat ini Plt, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dijabat Zarman Chandra atau Irma. Lalu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Indra Pomi atau Zulfahmi Adrian. Selain itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Eka Firmansyah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Nuhaminsyah atau Norpendike, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ahmad ST MT saat ini Plt, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Maskur atau Zulhemi Aripin, dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Maskur atau Zulhemi Arifin. Walikota Pekanbaru Dr Firdaus saat dikonfirmasi soal isu yang beredar membantah sudah adanya pejabat yang akan ditempatkan. Ia juga tidak membenarkan seleksi yang dibuka hanya sekadar formalitas. "Kalau sudah ada orangnya, kenapa dibuka assessment. Tidak ada itu. Tetap kita buka melalui assessment," kata Firdaus di Pekanbaru, Selasa (16/1/2018). Sebelumnya, ada pernyataan dari salah satu ASN Pemko Pekanbaru mengatakan bahwa seleksi hanya sebatas formalitas saja, lantaran Pemko sudah menyiapkan orang-orang yang akan ditempatkan. Dugaan itu lah disinyalir penyebab sepinya minat pendaftar. Namun hal itu juga dibantah Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Noer. Kata dia, mestinya bagi pejabat yang memiliki kemampuan dan kepercayaan diri tidak terusik dengan isu seperti itu. Sebab mereka tentunya akan lebih memilih untuk berkompetisi guna mendapatkan jabatan. “Masa sudah kalah sebelum perang, harusnya bertarung dulu,” kata M Noer. M Noer juga meyakinkan pejabat yang terpilih nanti seluruhnya akan berpedoman pada hasil seleksi jabatan. “Seleksi jabatan itu juga akan diawasi oleh Komisi Aparatur Sipil Negara,” jelasnya. Penulis : Delvi Adri Editor : Yusni Fatimah |
|||||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |