Home / Meranti | ||||||
BKKBN Bersama Pemkab Meranti Lakukan Pencanangan TNI KB Kes Dan Kampung KB Kamis, 23/11/2017 | 18:03 | ||||||
SELATPANJANG - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Propinsi Riau bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti melakukan pencanangan TNI KB Kesehatan tingkat kabupaten. Kegiatan yang bertujuan untuk menekan angka kelahiran melalui partisipasi masyarakat mengikuti program KB itu, dipusatkan di Dusun Seringgam, Desa Insit, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kamis (23/11/2017). Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasyim, Wakil DPRD Kepulauan Meranti, Muzammil Baharuddin, Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Riau, Drs Agus Putro Proklamasi MM, Kepala Bidang Advokasi Penggerak Informasi (Avpin) Badan Kordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Riau, Joniwar SE MSi, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Laode Proyek, Pabung Dandim 0303 Bengkalis, Mayor Inf Hasan Ibrahim, Koramil 02 Tebing Tinggi, Mayor Bismi Tambunan, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Drs Asroruddin, Ketua Tim Penggerak PKK Meranti Hj Nirwana Sari Irwan, Ketua BKMT Meranti Hj Syamsidar Said Hasyim, dan seluruh camat Kepulauan Meranti. Pencanangan TNI KB Kesehatan dan peresmian kampung KB ditandai dengan pemukulan gong, pembukaan selubung dan penandatangan prasasti oleh Wakil Bupati H. Said Hasyim didampingi Kepala BKKBN Provinsi Riau Agus Putro Proklamasi, Wakil Ketua DPRD H. Muzamil, Ketua PKK Hj. Nirwana Sari Irwan dan lainnya. Dalam acara pencanangan tersebut juga dilakukan rangkaian kegiatan seperti peresmian Balai Penyuluh KB, Peresmian Kampung KB dan Gebyar Ke2 Promosi KB PKK, selain itu juga digelar dialog interaktif tentang optimalisasi promosi KB Metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) serta pelayanan KB diwilayah sasaran khusus dan Kepulauan. Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Riau, Drs Agus Putro Proklamasi mengatakan pencanangan TNI KB Kesehatan tingkat kabupaten ini menjadi yang pertama di Kepulauan Meranti yang akan diterapkan di 9 kecamatan, selanjutnya akan dilanjutkan di 8 kecamatan yang akan dipusatkan di Puskemas. "Ini kabupaten yang melaksanakan kerjasama dengan BKKBN Propinsi Riau. Kampung KB ini dimaksudkan untuk mengatasi laju pertumbuhan penduduk," kata Agus. Program KB Kes yang diselenggarakan kata Agus yakni bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menurunkan angka kematian ibu dan bayi. "Dengan adanya kampung KB diharapkan dapat memancing sinergitas antar lintas sektor untuk membangun berbagai fasilitas yang diperlukan bagi kampung tersebut, lalu dilakukan kebutuhan apa yang ada disana melalui rembuk desa. Kita hanya membuat casing, tergantung kepala daerah ingin seperti apa kampung KB itu," kata Agus lagi. Mantan Kepala BKKBN Sulawesi Tengah itu juga mengatakan untuk membangun kampung KB tidak ada yang bisa berdiri sendiri namun harus dilakukan kerjasama antar berbagai pihak. Selain itu katanya BKKBN Perwakilan Provinsi Riau ditahun 2017 menargetkan akan membangun 163 kampung KB sebagai bentuk implementasi Nawa Cita ketiga agenda prioritas pemerintahan Presiden Joko Widodo. Sementara itu Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim menjelaskan pentingnya program KB yang merupakan program prioritas nasional untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga, menurunkan angka kematian bayi, harapan hidup dan kesehatan ibu dan anak. Saat ini diakui Wakil Bupati, masyarakat di Meranti sudah mulai memahami pentingnya ber KB, hal itu dibuktikan dengan tidak terlalu besarnya angka pertumbuhan penduduk yang hanya berkisar 3 persen hampir sama dengan jumlah rata-rata pertumbuhan penduduk Indonesia yakni 2,6 persen. Dan pencanangan kampung KB yang baru saja dilakukan hendaknya dapat mendukung pelaksanaan KB serta dapat menjadi Pilot Project atau percontohan bagi daerah lainnya untuk mensukseskan program KB di daerah masing-masing. "Jangan sampai setelah diresmikan dibiarkan, hendaknya kampung KB yang dicanangkan ini dapat menjadi percontohan bagi daerah lainnya, saya lihat perhatian terhadap kampung KB kurang, OPD terkait kurang perhatian, untuk itu kedepannya mari kita kunjungi kampung KB bukan malah dibiarkan," Wakil Bupati. Dijelaskan Wakil Bupati, saat ini seiring kesadaran masyarakat semakin tinggi target KB tidak lagi hanya sekedar menciptakan keluarga sehat sejahtera tapi lebih dari itu harus bisa mencibtakan keluarga yang tangguh dan berkualitas. Untuk mensukseskannya dibutuhkan peran dari semua pihak baik Pemerintah Daerah, TNI, PKK, hingga organisasi lainnya. "Saat ini bagaimana menjadikan keluarga sehat, sejahtera, tangguh dan berkualitas bukan hanya untuk menurunkan angka kelahiran, untuk itu BKKBN, kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) dan instansi terkait lainnya harus bisa melakukan sosialisasi dan pembinaan termasuk juga peran TNI yang juga sangat dibutuhkan," ujar Wakil Bupati. Dalam menunjang program KB menuju keluarga sehat, sejahtera dan berkualitas Wakil Bupati juga meminta tenaga kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di Meranti dapat melayani kesehatan ibu dan anak. Karena berbagai fasilitas sudah disediakan oleh Pemerintah mulai dari alat kesehatan, ambulance baik darat maupun laut. Dan bagi masyarakat yang mempunyai keluhan terkait pelayanan kesehatan dan KB dapat menyampaikan kepada Kepala desa untuk difasilitasi. Ditambahkan orang nomor dua di Kepulauan Meranti itu, penduduk yang berkualitas merupakan modal penting bagi proses pembangunan sementara pertambahan penduduk yang tidak terkendali akan menjadi bahan bagi pembangunan salah satu penyumbang pertambahan penduduk Kabupaten Kepulauan Meranti adalah disebabkan oleh banyak hal dimana salah satunya yaitu tingginya penduduk usia produktif, pernikahan usia muda dan pendatang yang mencari pekerjaan di Kabupaten Kepulauan Meranti. "Pencanangan kampung KB juga dipadukan dengan kegiatan penyediaan pelayanan KB melalui TNI KB-Kes. Saat ini TNI mempunyai andil daIam mensukseskan kegiatan KB sehingga dapat membantu terwujudnya program "Kampung Keluarga Berencana" di setiap Kecamatan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Penulis: Ali Imroen Editor: Yusni Fatimah |
||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |