Home / Pekanbaru | |||||||||
Dinsos Mengaku Lakukan Razia Rutin, Tapi Gepeng di Pekanbaru Malah Makin Marak Kamis, 23/11/2023 | 23:21 | |||||||||
Ilustrasi Dinsos dan Satpol PP Pekanbaru merazia pengemis (foto/int) PEKANBARU - Gelandangan dan pengemis atau gepeng tidak ada habisnya di Kota Pekanbaru. Mereka selalu ada di sejumlah persimpangan lampu merah di beberapa ruas jalan protokol. Mereka meminta belas kasihan dari para pengendara yang melintas. Ada yang memiliki modus berjualan tisu hingga menjadi pengamen. Kondisi itu membuat keindahan kota menjadi terganggu dengan adanya kehadiran gepeng yang hampir ada di setiap persimpangan jalan protokol. Terkait hal itu, Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru Idrus mengatakan, bahwa dari pemerintah kota memang untuk saat ini belum dilakukan razia gabungan yang melibatkan instansi terkait lainnya seperti Satpol PP. Namun, dinas sosial sendiri tetap melakukan razia rutin untuk menjaring para gepeng. "Untuk razia gabungan sekarang ini tidak dilaksanakan, sebab pihak satpol PP disibukkan untuk pengamanan masalah sampah. Membantu DLHK dalam rangka penertiban buang sampah sembarangan," ujar Idrus, Kamis (23/11/2023). Mengantisipasi para gepeng yang terus menjamur, Idrus menyebut tim Satgas dari Dinas Sosial Pekanbaru tetap melaksanakan kegiatan penertiban setiap hari. Mereka menyasar persimpangan lampu merah dan wilayah rawan gepeng. "Kami rutin melaksanakan razia, baik di lampu merah maupun persimpangan," ungkapnya. Pihaknya mengaku jumlah gepeng di Pekanbaru jauh berkurang dibandingkan tahun lalu. Pada tahun 2022 lalu ada sekitar 245 orang yang diamankan Dinsos. Sementara pada tahun ini hanya sekitar 60 orang lebih. Penulis: Rahmat |
|||||||||
|
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |