Home / Bengkalis | ||||||
Plt Bupati Bengkalis Sebut Fintech Technology Peluang Besar Bidang Keuangan Selasa, 18/02/2020 | 16:14 | ||||||
Plt Bupati H Muhammad saat menunjukkan nomor peserta peraih doorprize. BENGKALIS - Fintech Technology atau teknologi keuangan merupakan peluang usaha baru di bidang keuangan yang cukup berpeluang besar. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan dalam menjalankan Fintech menjadi alasan bagi orang-orang untuk memulai bisnis. Hal itu disampaikan Plt Bupati Bengkalis H Muhammad saat membuka kegiatan Diskusi Literasi Keuangan, di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut, Selasa (18/2/2020). Dengan adanya Fintech, ujar Muhammad, beberapa aktivitas masyarakat dapat diefisienkan sehingga sangat memudahkan. "Fintech memberikan pengaruh kepada masyarakat secara luas, dengan memberikan akses terhadap produk keuangan sehingga transaksi menjadi lebih praktis dan efektif, itu artinya Fintech memudahkan aktivitas masyarakat di bidang ekonomi," ungkapnya. Muhammad menjelaskan, Fintech suatu hal baru dalam bidang perekonomian yang memiliki peluang yang besar. itulah mengapa banyak start up baru pada Fintech di Indonesia. "Selain dari peluang yang besar, kemudahan–kemudahan yang dapat dilihat dari menjalankan Fintech ini dapat menjadi alasan orang untuk memulai bisnis," ulangnya lagi. Terkait diskusi literasi keuangan dengan tema "Fininancial Technology (Fintech) dan Revolusi Industri, Peluang dan Tantangan Bagi Pelaku Ekonomi", Muhammad mengatakan bahwa diskusi ini dapat membuka informasi yang komprehensif tentang fungsi dan peran Fintech dalam merevolusi industri, peluang dan tantangan bagi pelaku ekonomi di Kabupaten Bengkalis. Dikatakan, Fintech di Indonesia berkembang luar biasa, baik melalui pinjaman online, pembelian saham, emas, dan berbagai macam lainnya. Namun, masyarakat hanya di dasari janji keuntungan yang besar tanpa mengetahui apa sesungguhnya Fintech itu dan akhirnya belakangan ini marak sekali pengaduan masyarakat yang merasa tertipu dengan bisnis-bisnis seperti itu. "Agar tidak tertipu, masyarakat khususnya kalangan pelajar harus mengetahui Fintech itu apa, dan bagaimana memanfaatkannya," ujarnya. Kegiatan ini diselenggarkaan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia Cabang Bengkalis, menghadirkan narasumber dari Otoritas Jasa Perwakilan Riau dan Bursa Efek Indonesia Perwakilan Riau. 200 orang peserta ikut dalam kegiatan ini, terdiri dari mahasiswa, pelajar dan pendamping desa. Hadir dalam kegiatan ini perwakilan Otoritas Jasa Keuangan Perwakilan Riau, Kepala Bursa Efek Indonesia Perwakilan Riau Emon Sulaeman, Plh. Sekretaris Daerah H Heri Indra Putra, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Haholongan. Penulis : Zulkarnaen Editor : Fauzia |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |