Home / Hukrim | |||||||||
BREAKING NEWS. Lima Jam Geledah Kediaman Walikota Dumai, KPK Bawa 2 Koper dan 4 Kardus Selasa, 13/08/2019 | 17:48 | |||||||||
KPK geledah rumah dinas Walikota Dumai DUMAI - Tim penyidik KPK geledah rumah dinas Walikota Dumai, H Zulkifli AS di Jalan Putri Tujuh Kota Dumai, Selasa (13/8/2019). Penggeledahan dilakukan selama lima jam pukul 10.00 hingga 15.00 WIB. Setelah melakukan penggeledahan, penyidik KPK yang berjumlah 7 orang keluar rumah dinas membawa dua koper dan 4 kardus diduga berisi dokumen penting. Kemudian koper dan kardus itu dimasukkan dalam mobil kijang innova pada bagian belakang. Dari pantauan lapangan, penyidik KPK keluar dari pintu belakang lalu menuju mobil Kijang Innova yang terparkir di samping rumah dinas walikota di kawal petugas Kepolisian Kota Dumai bersenjata lengkap. Ajudan Walikota Dumai, Mirwan Nuzul ditemui usai penggeledahan mengatakan, petugas KPK tiba di rumah dinas sekitar pukul 10.00 WIB dan langsung melakukan penggeledahan hingga pukul 15.00 WIB. Saat penggeledahan, lanjutnya, petugas KPK didampingi pegawai Protokoler Pemko Dumai. Ketika ditanya, apakah Walikota Dumai berada di Dumai. Ia mengatakan bahwa Wako sedang dinas keluar kota. "Bapak (walikota) ada agenda resmi di Medan, ikut agenda RPJMN," sebutnya. Ditanya apa saja yang dibawa petugas KPK, Mirwan mengaku tidak mengetahui apa saja yang dibawa oleh petugas KPK. "Saya tidak tahu." tutupnya Informasi yang berhasil dirangkum, petugas KPK datang ke Dumai berjumlah 14 orang dan dibagi kedalam tiga tim. Tim pertama melakukan penggeledahan di rumah dinas walikota Jalan Putri Tujuh Dumai, tim ke dua menggeledah kantor pengadaan barang dan jasa dan tim ketiga menggeledah kantor LPSE di komplek perkantoran Walikota Dumai. Hingga berita ini dirilis, belum ada pihak yang memberikan keterangan terkait penggeledahan oleh tim KPK. Sementara Penyidik KPK meninggalkan lokasi tanpa berkenan menjawab pertanyaan dari awak media terkait barang apa saja yang mereka bawa usai melakukan pemeriksaan dan penggeledahan di rumah dinas walikota. Informasinya, penggeledahan ini terkait dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2017 untuk pembangunan sejumlah proyek fisik seperti RSUD Dumai dan sekolah di Dumai. Penulis: Bambang Editor: Budy |
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |