Home / Internasional | |||||||||
Polisi Amerika Jaga Kulkas Es Krim di Supermarket, Kenapa ? Sabtu, 13/07/2019 | 08:10 | |||||||||
Polisi Texas berjaga di stan es krim di supermarket. FOTO: Fox4news JAKARTA - Dua orang polisi di daerah Keller, Texas, Amerika Serikat mengamankan sebuah kulkas es krim di sebuah supermarket. Ini terjadi setelah tersebarnya video viral seorang pelanggan menjilat es krim di supermarket itu seperti dilansir oleh Fox 4 News, 5 Juli 2019. "Satu satunya es krim Blue Bell yang akan dijilat di Keller selama akhir pekan ini adalah es krim yang sudah kalian beli,” tulis Kepolisian Keller dalam unggahannya di Facebook dikutip tempo. Kepolisian Keller juga menyertakan foto dua orang polisi yang bernama Kopral Clark dan Opsir Bryans yang terlihat berdiri berjaga di depan sebuah kulkas es krim di supermarket. Sementara itu, pada 4 Juli 2019, supermarket Walmart cabang Corpus Christi, Texas, AS mengunggah foto seorang pegawai yang bersenjatakan pistol air menjaga kulkas es krim di supermarket itu. Namun unggahan tersebut kemudian dihapus oleh pihak Walmart. Hal ini dilakukan sebagai respon terhadap video tantangan Blue Bell yang sempat viral pada 29 Juni 2019, di mana seorang perempuan yang tidak disebutkan namanya menjilat sebuah es krim vanilla bermerek Blue Bell di sebuah supermarket di Lufkin, Texas, AS. Dalam video itu, perempuan ini mengambil sekotak es krim, membuka tutupnya, menjilat bagian atas es krim dan mengembalikan kotak es krim yang sudah dijilat ke rak. Video itu, yang ditonton 12 juta orang di media sosial Twitter, menimbulkan reaksi terkejut dari para netizen dan memicu investigasi dari kepolisian Lufkin. Sang perempuan tersebut, yang berasal dari San Antonio, Texas, AS, akhirnya ditahan oleh polisi dengan tuduhan mengontaminasi es krim Blue Bell. Video ini juga menjadi sebuah fenomena viral bertajuk #icecreamchallenge, yang menantang orang lain untuk mengikuti perempuan tersebut dan ikut menjilat es krim yang dijual di supermarket tanpa dibeli. Pengikut fenomena itu sendiri mulai berurusan dengan hukum. Seperti dilansir New York Times pada 8 Juli 2019, seorang pria pengangguran bernama Lenise Lloyd Martin III ditahan di Louisiana, AS setelah mencoba melakukan hal yang sama. Martin ditahan atas tuduhan merusak produk sebelum membeli dan mengunggah tindak kriminal demi publisitas, yang dilarang berdasarkan hukum di negara bagian Louisiana. Fenomena ini juga membuat produsen es krim Blue Bell segera mencari es krim yang dijilat serta menarik es krim Blue Bell dengan rasa serupa dari Walmart cabang Lufkin.(*)
|
|||||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |