Home / Pelalawan | ||||||
Salah Seorang Tim Penggerak PKK Kecamatan Kerumutan, Jami'ah Meninggal Dunia Senin, 21/01/2019 | 11:03 | ||||||
Suasana di rumah duka. PELALAWAN - Salah seorang anggota tim PKK Kerumutan yang beberapa waktu lalu mengalami tabrakan adu kambing di jalan baru yang menuju Kantor Bupati Pelalawan, Jami'ah, akhirnya menghembuskan napas pada Sabtu (19/1/2019) di Rumah Sakit Evarina Pangkalan Kerinci, sekitar pukul 11.30 WIB. Jenazah Jami'ah langsung dibawa ke Rumah Duka di Lingkungan 1 Kopau, Kelurahan Kerumutan, Kecamatan Kerumutan dan tiba di rumah duka pada pukul 14.30 WIB. Jenazah dimakamkan hari itu juga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat. Sebagaimana yang diketahui, almarhumah Jami'ah adalah salah satu dari 5 korban pasca kecelakaan lalu lintas yang di alami oleh PKK Kecamatan Kerumutan yang terjadi di jalan Sultan Syarif Kasim Pangkalan Kerinci pada hari Rabu, 9 Januari 2019 yang lalu dengan tujuan menghadiri acara pertemuan Rutin Bulanan PKK se- Kabupaten Pelalawan di Gedung PKK Pangkalan Kerinci. Camat Kerumutan Husnizal, SE, M Si beserta staf turut berduka atas meninggalnya Jami,ah anggota PKK Kecamatan Kerumutan. Semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT. Disela waktu takziah Camat Kerumutan Husnizal, SE, MSi saat dikonfirmasi mengatakan, sebelumnya almarhumah Jami'ah dan 4 korban lainnya pada hari kecelakaan tersebut langsung dibawa ke RSUD Selasih dan diambil tindakan oleh tenaga medis serta dilakukan foto rontgen. Alhasil diketahui semua korban mengalami patah tulang dan harus dioperasi. Semua korban dirujuk lagi ke beberapa rumah sakit. Jami'ah, Ratifah dan Kartini dirujuk ke Rumah Sakit Evarina Pangkalan Kerinci, sedangkan Nurhayati dirujuk ke Rumah Sakit Syafira Pekanbaru dan supir Mahadi dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru. Ia menambahkan, 3 orang korban Ratifah, Kartini dan Nurhayati kondisinya sudah membaik sudah dipulangkan kerumahnya. Akan tetapi masih harus melakukan rawat jalan. Sedangkan Mahadir masih harus dirawat di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru karena baru saja dioperasi karena tulang dadanya patah. Penulis : Andi Indrayanto Editor : Fauzia |
||||||
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |