Home / Pekanbaru | ||||||
Disdalduk KB Klaim Tingkat Kelahiran di Pekanbaru Terkendali Rabu, 12/12/2018 | 20:34 | ||||||
Ilustrasi PEKANBARU - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru klaim tingkat kelahiran di Pekanbaru terkendali. Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru Muhammad Amin menyebut, hal ini sesuai dengan cita-cita Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang ingin memiliki masyarakat yang cerdas (smart city). Salah satunya, adalah dengan mengembangkan keluarga-keluarga berkualitas di masyarakat. "Tahun 2018 ini Kota Pekanbaru sudah berhasil mengendalikan pertambahan penduduknya, dilihat dari Crude Birth Rate (CBR) atau tingkat kelahiran," kata Amin, Rabu (12/12/2018). Ada 162.000 pasangan usia subur, dan berdasarkan data kita dua atau satu bulan lalu, 101.000nya sudah menggunakan kontrasepsi. Artinya, dengan total kelahiran 242, maka dari CBR ini, dilihat sudah 60 persen yang menggunakan kontrasepsi. "Dari 40 persen yang tidak menggunakan kontrasepsi, ada juga yang menggunakan non kontrasepsi. Tingkat pengendalian penduduk di Pekanbaru yang di angka 2,42 ini bahkan hampir setara dengan target nasional, dan sedikit di bawah Provinsi Riau," jelasnya. Amin menjelaskan, pengaturan kelahiran adalah salah satu upaya pengembangan keluarga berkualitas. Di antaranya dengan mengatur waktu kelahiran, seperti tidak terlalu dekat, tidak terlalu sering, tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. "Selain menggunakan kontrasepsi, baik hormonal maupun non hormon, pengaturan kelahiran juga bisa dilakukan dengan non kontrasepsi," kata dia. Penulis: Delvi Adri Editor: Yusni Fatimah |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |