Home / Pekanbaru | ||||||
Kecewa dengan Tindakan Anarkis Banser, GMMK Riau Minta Organisasi Ini Dibubarkan Kamis, 25/10/2018 | 16:26 | ||||||
Massa GMMK yang berorasi meminta Banser dibubarkan. PEKANBARU - Ribuan massa dari Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) Riau, merasa kecewa terhadap tindakan yang dianggap anarkis yang dilakukan Banser dan Ansor. Karena mereka dianggap tega melakukan pembakaran bendera Tauhid beberapa waktu lalu di daerah Garut, Jawa Barat. GMMK Riau berharap pihak Banser dan Ansor mau bertanggung jawab dengan meminta maaf kepada masyarakat luas, khususnya daerah Riau. Karena apa yang mereka lakukan, telah menjadi viral di media sosial (Medsos). Dalam orasinya, massa juga meminta para penegak hukum dan pihak terkait, agar membubarkan organisasi Banser yang bertanggung jawab atas pembakaran bendera Tauhid. Aksi yang dilakukan ini, sebagai bentuk sikap umat Islam di Riau atas tindakan tak terpuji dari Banser Garut yang telah membakar bendera bertuliskan Panji Rasulullah. ''Ini bentuk sikap spontan kita sebagai umat Islam, yang mana ada pihak yang menghina Rasulullah. Ini juga sangat menyakitkan bagi umat Islam,'' sebut Yana Muliana. Ia juga menyayangkan anggapan berbagai pihak yang menyatakan bahwa bendera yang dibakar itu adalah bendera Hitbuz Takhir Indonesia (HTI). Yana menegaskan, bahwa jika bendera yang mereka klaim sebagai bendera HTI itu biasanya akan ada tulisan HTI di bawah kata Panji Rasulullah. ''Beda yang dikatakan bendera HTI itu, jadi jangan disamakan. Jadi tuntutannya, kami ingin menyampaikan sikap dalam aksi ini,'' tegasnya. Hal senada juga disampaikan oleh Bambang selaku penasehat hukum GMMK Riau, pihaknya menuntut organisasi Banser dan Ansor agar dibubarkan karena telah membuat benih-benih perpecahan umat. ''Kami menuntut agar Ansor dan Banser agar dibubarkan, karena mereka hanya membuat perpecahan,'' sebut Bambang. Dalam putusan pernyataan sikap dari massa GMMK Riau ini disampaikan langsung oleh Bambang selaku penasehat hukum GMMK Riau. Ia mengatakan kepada pihak-pihak terkait agar dapat membersihkan Banser dari pihak-pihak yang tak bertanggung jawab atas pembakaran tersebut. Pihak yang berwajib dan kejaksaan agar mengusut Banser sesuai hukum yang berlaku. "Kami juga minta pihak Kejaksaan dan Kemenkumham Riau segera bubarkan Banser," beber Bambang. Penulis : Helmi Editor : Fauzia |
||||||
|
|
Komentar Anda:
HOME | OTONOMI | POLITIK | EKONOMI | BRKS | OTOMOTIF| HUKRIM | OLAHRAGA | HALLO INDONESIA | INTERNASIONAL | REDAKSI | FULL SITE |
Copyright © 2010-2024. All Rights Reserved |